berjumpa lagi dengan saya aldy saputra disini saya akan sedikit berbagi tentang manajemen proyek..
A. Apa itu manajemen proyek?
Manajemen proyek adalah suatu penerapan
ilmu pengetahuan, keahlian dan juga ketrampilan, cara teknis yang
terbaik serta dengan sumber daya yang terbatas untuk mencapai sasaran
atau tujuan yang sudah ditentukan agar mendapatkan hasil yang optimal
dalam hal kinerja, waktu, mutu dan keselamatan kerja.
Definisi manajemen proyek yang lainnya
adalah suatu kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan,
mengawasi serta mengendalikan sumber daya organisasi perusahaan guna
mencapai tujuan tertentu dalam waktu tertentu dengan sumber daya
tertentu.
B. Ruang lingkup proyek, diantaranya meliputi:
- Menentukan waktu dimulai proyek .
- Perencanaan lingkup dari proyek yang akan dikerjakan.
- Pendefinisian dari ruang lingkup proyek.
- Verifikasi proyek dan kontrol atas perubahan yang mungkin saja terjadi ketika proyek tersebut dimulai.
C. Inilah 3 garis besar untuk berlangsungnya suatu proyek
Terdapat 3 (tiga) garis besar untuk menciptakan berlangsungnya suatu proyek, diantaranya meliputi:
1. Perencanaan
Untuk mencapai sebuah tujuan, suatu
proyek membutuhkan suatu perencanaan yang benar-bebar matang. Yaitu
dengan meletakkan dasar dari tujuan dan sasaran dari suatu proyek
sekaligus menyiapkan semua program teknis dan menyiapkan administrasi
supaya dapat diimplementasikan. Tujuannya yaitu supaya memenuhi
persyaratan spesifikasi yang ditentukan dalam batasan waktu, mutu, biaya
maupun keselamatan kerja. Perencanaan suatu proyek dilakukan dengan
cara studi kelayakan, rekayasa nilai, perencanaan area dari manajemen
proyek (Seperti: waktu, biaya, mutu, kesehatan, lingkungan,keselamatan
kerja, sumber daya, resiko dan sistem informasi).
2. Penjadwalan
Merupakan implementasi dari perencanaan
yang bisa memberikan informasi mengenai jadwal rencana dan kemajuan
proyek yang meliputi sumber daya (biaya, tenaga kerja, peralatan, dan
material), durasi dan juga progres waktu untuk menyelesaikan proyek.
Penjadwalan proyek yang mengikuti perkembangan proyek dengan berbagai
macam permasalahannya. Proses monitoring dan juga updating selalu
dilakukan untuk mendapatkan penjadwalan yang realistis supaya sesuai
dengan tujuan proyek tersebut. Terdapat beberapa metode untuk mengelola
penjadwalan proyek, diantaranya yaitu Kurva S (hanumm Curve), Barchart,
Penjadwalan Linear (diagram Vektor), Network Planning serta waktu dan
durasi kegiatannya. Jika terjadi penyimpangan terhadap rencana awal,
maka dilakukanlah evaluasi dan tindakan koreksi supaya proyek tetap
berada di jalur yang diharapkan.
3. Pengendalian Proyek
Pengendalian mempengaruhi hasil akhir
dari suatu proyek. Tujuan utamanya yaitu untuk meminimalisasi segala
penyimpangan yang mungkin terjadi selama berlangsungnya proyek. Tujuan
dari pengendalian proyek ialah optimasi kinerja biaya, waktu, mutu dan
juga keselamatan kerja harus memiliki kriteria sebagai tolak ukur.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam proses pengendalian ialah berupa
pengawasan, pemeriksaan, dan juga koreksi yang dilakukan selama proses
implementasi.
D. Contoh manajemen proyek
Contoh proyek yang ada dilingkungan sekitar kita, misalnya seperti di bawah ini:
- Proyek konstruksi yaitu hasilnya seperti pembangunan gedung, jembatan, jalan raya, jalan tol dan lain sebagainya.
- Proyek penelitian dan pembangunan yaitu melakukan suatu penelitian dan pengembangan, sampai terciptanya suatu produk tertentu dengan maksud dan tujuan untuk memperbaiki ataupun meningkatkan kualitas suatu produk, layanan dan lain sebagainya.
- Proyek industri manufaktur yaitu kegiatannya mulai dari merancang sampai terciptanya suatu produk yang baru.
- Proyek padat modal yaitu suatu proyek yang membutuhkan modal yang besar. Seperti misalnya pembebasan tanah yang luas, pembelian barang maupun pengadaan suatu barang, pembangunan suatu fasilitas produksi dan sebagainya.
REFERENSI:
http://www.pengertianku.net/2015/03/pengertian-manajemen-proyek-dan-contohnya.html
waslamualaikum wr.wb
No comments:
Post a Comment